Penerapan Digital Marketing dan Branding untuk Meningkatkan Daya Saing Produk Kube Tampi Mas

Lipantri Mashur Gultom, Desi Amirullah

Abstract


Kelompok Usaha Bersama (KUBE) merupakan program pemberdayaan ekonomi masyarakat yang dilakukan melalui pendekatan pengembangan usaha bersama antarwarga dalam suatu kelompok yang diinisiasi oleh Pemerintah Indonesia. Pada awal bulan Maret tahun 2020, banyak Warung Kopi yang tutup karena pembatasan aktifitas diluar rumah oleh Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, atas dasar hal terserbut pada bulan Juli tahun 2020, beberapa Masyarakat Desa Penampi Kec. Bengkalis, Provinsi Riau membuat inisiatif untuk membangun KUBE dengan nama Tampi Mas yang bergerak dalam usaha produksi dan Penjualan Biji Kopi dan Bubuk Kopi. Saat ini (tahun 2023) KUBE Tampi Mas sudah memiliki aset teknologi Produksi Utama berupa satu buah mesin roasting modern dengan kapasitas 10 kg dalam satu kali proses roasting, 3 buah mesin penggilingan Kopi, serta sudah memiliki mitra yang menyediakan bahan baku berupa kopi mentah dengan kapasitas 1 Ton setiap bulannya, selain itu sudah memiliki 70 mitra lokal yaitu warung/ kedai harian lokal daerah kecamatan Bengkalis yang membantu menjual produknya langsung kepada konsumen. Pada saat Diskusi antara Anggota KUBE Tampi Mas dengan Tim Pengabdian Masyarakat dari Politeknik Negeri Bengkalis, KUBE Tampi Mas, dalam menjalankan usahanya memiliki beberapa permasalahan, diantaranya yaitu : 1. Belum ada akun media sosial dan website terkait dengan pemasaran dan branding usaha KUBE Tampi Mas, 2. Produk Bubuk Kopi, dan Biji Kopi KUBE Tampi Mas khususnya produk Single Origin belum familiar di masyarakat Bengkalis, 3. Banyak kompetitor produk bubuk kopi dari luar Bengkalis yang dijual pada warung mitra penjualan KUBE Tampi Mas. Dari Permasalahan tersebut, disepakati beberapa solusi untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu : 1. Pembuatan Konten Digital Marketing dan Branding (Video Profile, Foto Produk, dan Copywriting), 2. Pembuatan akun Media Sosial untuk marketing, 3. Pembuatan dan Penerapan Website untuk Branding.

References


B. Nasution, N. Rimayanti, A. Rasyid, A. Daud, and A. Mediana, “Pengembangan kompetensi digital Bengkalis UMKM community di Kabupaten Bengkalis,†vol. 3, pp. 556–563, 2021.

Juliana, Djakasaputra, A., Pramezwary, A., & Hutahaean, J. (2020). Marketing Strategy in Digital Era. NEM.

N. I. Septiana, R. Muar, and A. F. Rozi, “Analisis Masalah dan Solusi Prioritas Pengembangan UMKM,†Jihbiz J. Ekon. Keuang. dan Perbank. syariah, vol. 3, no. 1, pp. 1–16, 2019, doi: 10.33379/jihbiz.v3i1.785.




DOI: https://doi.org/10.35314/tanjak.v5i1.3748

Refbacks

  • There are currently no refbacks.