FINANCIAL DISTTRES PADA PERUSAHAAN PELAYARAN DI INDONESIA SAAT PANDEMI COVID-19

Zulyani Zulyani

Abstract


ujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gejala masalah keuangan dan melihat kemungkinan terjadinyafinancial distresspada
perusahaan pelayaran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Terdapat enam perusahaan pelayaran yang dijadikan sampel dalam penelitian
ini diantaranya telah diprediksi mengalamifinancial distress.Mereka adalah PT. Humpuss Intermoda Transportasi, PT. Indo Straits, PT.
Rukun Raharja, PT. Samudera Indonesia, PT. ICTSI Jasa Prima, dan PT. Pelayaran Tempura Emas, pada periode 2019 - 2020. Penelitian
ini menggunakan model analisis AltmanZ†Emerging Market Scoresebagai alat analisisnya dimana terbagi dalam tiga kondisi yaitu kondisi
sehat, rawan, danfinancial distress. Hasil penelitian membuktikan bahwa dari keenam perusahaan tersebut dominan dinyatakan berada pada
kondisifinancial distress, sementara selebihnya berpotensi mengalami hal yang sama. Hanya satu perusahaan yang berada pada kondisi
keuangan yang relatife sehat yaitu PT. Rukun Raharja, Tbk. Sehingga, perusahaan perlu meningkatkan dan memperbaiki kinerja
keuangannya untuk mencegah resiko kebangkrutan.

Keywords


Financial Distress, Perusahaan Pelayaran, Emerging Market Score

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35314/ip.v11i2.2596

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 INOVTEK POLBENG


This Journal has been listed and indexed in :

         

Creative Commons License
inovtek polbeng by http://ejournal.polbeng.ac.id/index.php/IP is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License