Analisis Fatigue Life pada Poros Kapal TB. 27 M Menggunakan Metode Elemen Hingga

Alamsyah Syah Alam(1*)

(1) Institut Teknologi Kalimantan
(*) Corresponding Author

Abstract


Paper ini membahas tentang sistem propulsi yang berfungsi sebagai penggerak kapal. Salah satu bagian sistem propulsi yang sangat penting adalah poros propeller. Tekanan berlebih yang terjadi pada poros propeller tentunya harus ditunjang dengan komposisi material yang baik, sehingga poros propeller bisa bekerja maksimal dan bertahan lebih lama. Tujuan penelitian mengetahui nilai tegangan yang bekerja dan fatigue life pada poros propeller kapal TB. 27 M. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah elemen hingga dan Palmgren-Miner cumulative damage dengan memberikan variasi beban putaran mesin 100%, 80% dan 60%. Hasil penelitian didapatkan nilai tegangan saat kondisi putaran mesin 100%, 80%, dan 60% secara berurutan yakni sebesar 201.85 Mpa, 176.69 Mpa, dan 150.03 Mpa dimana tegangan yang terjadi di bawah tegangan luluh material poros propeller yakni 215 Mpa. Untuk nilai fatigue life didapatkan saat kondisi putaran mesin 100%, 80%, dan 60% secara berurutan yakni sebesar 14 tahun, 28 tahun dan 51 tahun dengan jumlah siklus minimum yakni 2.458 x 108 serta siklus maksimum yakni 8.927 x 108.


Keywords


Umur kelelahan, Poros propeller, kapal tunda, elemen hingga

Article metrics

Abstract views : 393 | views : 32

Full Text:

PDF

References


Utomo, B. Peranan Baling-Baling Pada Gerakan Kapal, TEKNIK – Vol. 33 No.2 : 106 – 111, 2012.

Molland, A. F. Ship Resistance and Propulsion. United States: Cambridge University, 2011.

Ibrohim et, al. Implementasi Mesin Pengiris Keripik Tempe Untuk Meningkatkan Produktivitas UKM Tempe, Indonesian Journal of Engineering and Technology (INAJET), Vol. 2 No. 1 : 1-10, 2019.

Shigley, J. E., Mitchell, L. D., Harahap, G. Perencanaan Teknik Mesin Jilid 2 Edisi 4, Jakarta : Penerbit Erlangga, 1983.

Lubis, R. Diktat Kuliah Fisika Dasar 1. UNIKOM: Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik & Ilmu Komputer. 2008.

Awali, J., Asrori. Analisa Kegagalan Poros Dengan Pendekatan Metode Elemen Hingga, TURBO Vol. 2 No. 2 : 39-44, 2013.

M., M., & Septian, R. Analisa Pengujian Lelah Material Stainless Steel 304 Dengan Menggunakan Rotary Bending Fatigue Machine. Jurnal Rekayasa Material, Manufaktur dan Energi, Vol. 1 No.1 : 64-73. 2018.

Saeed, M. Finite Element Analysis: Theory and Application with ANSYS : Penerbit Prentice Hall, 1999.

Nubly, M. H., & Yudo, H. Strength Analysis of Propeller Shafting on Orca Class Fisheries Inspection Boat using Finite Element Method. International Journal of Civil Engineering and Technology, Vol. 8 No.10 : 1599-1610. 2017.

Lewis, E. V. Principles of Naval Architecture. Jersey City: Society of Naval Architects & Marine Engineers. 1988.

Carlton, J. Marine Propellers and Propulsion 2nd Edition. Oxford: Butterworth-Heinemann. 2007.

Rido, M., et. all. Analisa fatigue Propeller Tug boat ARI 400 hp Dengan Metode Elemen Hingga. Jurnal Teknik Perkapalan, Vol. 3, No.1: 110-117. 2015.




DOI: https://doi.org/10.35314/ip.v10i2.1653

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 INOVTEK POLBENG


This Journal has been listed and indexed in :

         

Creative Commons License
inovtek polbeng by http://ejournal.polbeng.ac.id/index.php/IP is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License